USD/JPY Mendaki Lebih Jauh Di Luar 113,50, Lebih Dekat Ke Puncak 1-Bulan

Pasangan USD/JPY membangun rebound semalam dari level-level di bawah 113,00 dan kini telah bergerak tidak jauh dari puncak satu bulan.

Swing low kemarin berada di balik reaksi spontan terhadap hasil pemilu pertengahan semester AS, di mana Kongres yang terbagi terlihat meredam prospek untuk dorongan stimulus fiskal Presiden AS Donald Trump.

Namun, rebound dolar AS dari terendah 2-1/2 minggu, yang diperpanjang sepanjang awal sesi Eropa hari ini, dipandang sebagai salah satu faktor utama yang mendorong pasangan ini lebih tinggi untuk sesi keempat berturut-turut.

Pedagang bullish lebih lanjut mengambil isyarat dari kenaikan dalam yield obligasi Treasury AS, dengan mood risk-on membebani status safe haven Yen Jepang dan memberikan dorongan tambahan kepada pasangan ini.

Sekarang akan menarik untuk melihat apakah pasangan ini mampu membangun momentum positif atau sekali lagi bertemu dengan beberapa penawaran jual baru di level-level yang lebih tinggi dengan pelaku pasar mulai memposisikan diri untuk pembaruan kebijakan moneter FOMC terbaru.

The Fed secara luas diperkirakan tidak mengubah suku bunga dan mengindikasikan akan menaikkan suku bunga untuk keempat kalinya tahun ini pada bulan Desember, meskipun tampaknya tidak mungkin menjadi pengubah permainan untuk lintasan jangka pendek pasangan ini.

Prospek teknis

Omkar Godbole, Analis dan Editor di FXStreet menulis, “prospek langsung telah dinetralkan dan penutupan di atas 113,80 akan menghidupkan kembali pandangan bullish. Namun demikian, pasangan ini lebih mungkin untuk ditutup di atas 113,80 karena studi teknis masih bias ke bulls.”

"Penutupan harian di bawah terendah hari sebelumnya di 112,95 akan menandakan bahwa puncak temporer telah dibuat di 113,82 dan dapat menghasilkan pullback lebih dalam ke EMA 50-hari, saat ini di 112,48," tambahnya lebih lanjut.